Yippei Portugal, bravo my D E C O ^_^

Puassssssssssssssssssssssssssssssss. Yipeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeeiiiiiiiiii. Entah apalagi yang harus aku katakan menggambarkan kesenangan ku atas kemenangan Portugal tadi malam melawan Ceko. Memang perjalanan menuju juara, masih jauh. Setidaknya Portugal sudah lebih menunjukkan the real them tadi malam. Tidak semelempem waktu berhadapan dengan Turki di pertandingan pertamanya.

Sebelumnya, pelatih Scolari mengkhawatirkan soal postur badan pemain Ceko yang tinggi-tinggi dibandingkan dengan kebanyakan pemain Portugal. Beruntung sekali Portugal yang memiliki pemain seperti Deco yang serba bisa. Bertahan bisa, menyerang pun oke, memberikan assist pun sangat mantafffff.

Gol pertama Portugal tercipta di menit ke 8 dari seorang Deco. Setelah sebelumnya tendangan dari CR7 ditepis oleh kipper Peter Cech, Deco pun masih mati-matian menjebol gawang Ceko. Sempat kesel juga aku sama si CR7 itu, udah jatuh, bukannya buru-buru bangun, malah masih diam aja. Payah. Rupanya kerjasama antara Deco dengan CR7 masih berlanjut, akhirnya goal kedua tercipta dari kaki CR7 dengan assist yang mantap dari Deco.

Semakin terlihat dan terbukti bahwa Deco memang tipikal pemain yang kerja keras dan tidak mudah menyerah, sama halnya ketika dia bermain untuk Barcelona, ketika semua mata focus dengan si tonggos Ronaldinho, aku selalu memperhatikan si Deco itu. Tampaknya, dia tidak terlalu menonjolkan diri, tapi dia lebih menunjukkan “who’s Deco” yang sebenarnya. Dan tadi malam, dia bermain sangat bagus, dia menciptakan banyak peluang. Sebelumnya, permainan dan kerja keras terbaiknya aku lihat ketika Portugal bertemu dengan Belanda di piala Dunia 2006 kemarin. Bravo Deco. Apapun kata orang, setelah Figo, Deco dan Nuno Gomes lah yang paling aku sukai di tim Portugal. Selain kipernya si Ricardo itu. Dia juga tampaknya semakin gemilang menunjukkan kualitas dan tanggung jawabnya dalam menjaga gawang Portugal.

Sempat juga aku deg-deg an setelah Ceko berhasil membalas gol di menit ke 17. waduh bahaya juga ini, fikirku. Sekalipun sewaktu mereka sudah di posisi 2-1 masih juga awak kembut, soalnya selalu ada kejutan yang tercipta di lapangan sepak bola. Terbukti, goal ketiga Portugal tercipta justru di injury time, dari Quaresma dengan assist dari CR7.

Portugal terlihat sangat agresif memang tadi malam. Terlihat dari beberapa statistik yang muncul di layar TV, yang menunjukkan betapa mereka sangat “bernafsu” untuk menyerang pertahanan Ceko. Dari kubu Ceko, ada Milan Baros. Walaupun belakangan ini pamornya turun, tapi tetap saja dia tidak bisa dipandang sebelah mata. Terbukti tadi malam, beberapa kali dia berusaha untuk menjebol gawang Ricardo. Dari mulai babak pertama, menurutku, aku seperti melihat permainan Ceko itu tidak terarah, tidak teratur. Seperti tidak ada koordinasi satu sama lain. Aku sebetulnya berharap akan dibenahi di babak kedua, supaya permainan semakin seru, ternyata sama saja, mereka sepertinya semakin kelabakan menghadapi serangan dari Portugal. Semakin berantakan mereka. Banyak peluang emas yang lepas begitu saja oleh Ceko.

Tanpa mengecilkan kemampuan Swiss, aku yakinlah kalau Portugal bisa menang dari mereka di tanggal 16 Juni nanti. Mudah-mudahan juara grup B adalah Jerman. Jadi jika Portugal dan Jerman sama-sama juara grup, maka mereka tidak akan langsung bertemu sekarang dulu. Karena bisa bahaya urusannya itu nanti. Nanti aja lah itu ketemu di final. Biar seru.

Masih terbuka lebar peluang Portugal untuk menjadi juara Euro kali ini. Setelah sebelumnya, di Euro 2004 mereka terjegal jadi juara oleh Yunani. Dan duka mereka di 2004 itu semakin mendalam, karena pada saat itu, mereka menjadi tuan rumah. Makanya senang kali aku waktu Yunani dikalahkan oleh Swedia.

7 Tanggapan to “Yippei Portugal, bravo my D E C O ^_^”

  1. Terima kasih buat yang punya blog ini.

    Buat Ito Farida Simanjuntak, maafkanlah yang punya blog ini, please….

    Partalitoruan
    Bah, apanya kamsud komentar mu ini bang? Tak ngerti aku bah.Kenapa pulak ada maaf memaafkan?

  2. Farida Simanjuntak Says:

    Jadi bingung… Emang apa yang harus dimaafkan ya eda ??????
    Kalau soal beda pendapat tentang tim jagoan dalam EURO 2008, itu kan biasa…
    Setiap orang harus punya tim favorit. Di rumah aja bapak ku sangat mencintai Belanda dan selalu meledek Del Piero si pendek dan ga jago.. Tapi biasa aja…
    Yang penting semua pendukung tetap menjaga kerukunan…
    Setuju ?????

    Partalitoruan
    Setujuuuu eda, au pe dilesengi akka dongan sakantor do ala marlomo roha tu si Deco, si pendek i ninna do.Alai boa baenon, molo nga i jagoan niba ate eda.Unang na gabe iba ma panas, alani idola niba i.

  3. Horas itoooo, udah lama nih gak ada komunikasi, Soal Euro 08, saya menjagoakn 2 Portugal dan Spanyol… Meski tadi pagi Portugal kalah, saya tetap mendukung dan mendoakannya heheheheeh.
    Ito ketemuan yo di tobadream cafe pada 28 Juni nanti. Asa hea jo parhuta-huta tu cafe ni Lae Vicky.. kebetulan ada tugas di Jakarta… asa lam marsitandaan. soalnya penasaran dengan berita meja 19… beha do tutu karamat ni meja 19 i.. horasma…

    Partalitoruan
    Boi boi ito.Sarupa hita ito.Au pe menjagokan Portugal do, dohot Belanda.Tabereng ma ateh ito.

  4. Waaalaaahhh, jagoin Portugal pulak kau… Ya, ndaklah… Belanda dong… Boha, porsea doho na si Bontar mata i juara Euro 2008? Traktir uda di lapo TobaTabo da… Portugal? Tu sadaan ma i… 😀

    Partalitoruan
    bapa…..rap dangir do jagoan ta i…hahahaha.Jeman do huida on….Boa? molo Jerman, gantian uda na traktir da

  5. Bah… tumbang pulak tuh jagoanku; Belanda… Cemmananya itu ito boru Hutabarat? Wah, bisa-bisa juara Euro 2008 ini Turki ato Rusia… Bola itu emang bundar…. 🙂

    Partalitoruan
    Bah, sama2 bersedih kita ya ito.Akupun menjagokan tim asuhan Marco van Basten itu nya ito, makanya kecewa juga aku kalah mereka,memang “sakti” kali lah si Guus Hiddink itu, bisa dia bikin jadi tim yang diperhitungkan Rusia itu yah.Tak setuju aku to kalo antara mereka yang juara.Lebih setuju aku antara Spanyol atau Jerman yang juara

  6. sayang sekali…portugal tidak dapat melaju ke perempat final saat melawan jerman…….
    kecewa melihat permainan portugal……….
    semua pemain seperti tidak mempunyai mental……..
    sayang sekali…………….

  7. 😀 😀 – Berhasil kukelabui dia… Kalo Jerman yang juara, kaulah yang traktir… masya pulak yang kalah yang traktir… hihihihihihiiii…

Tinggalkan Balasan ke Tappang Batalkan balasan